Saturday, January 3, 2009

Project 14 - Suzuki FXR Re-Born - (02) Pre-painting

parts breakdown

Saya bukan tipe orang yang suka mengecat parts ataupun panel yang masih menempel di rangka macam pengecatan di pinggir jalan. Saya lebih memilih bekerja secara tuntas walaupun pasti memerlukan waktu lebih lama. Sebelum mulai melepaskan mending anda pelajari dulu motor anda, tidak semua motor dapat ditelanjangi secara mudah, motor-motor tertentu ada bagian-bagian yang mengait dan harus dipelaskan dari dalam, untungnya saya sudah paham betul motor ini dan melepas semua bagian bukanlah hal yang sulit. Namun bagi pemula saya sarankan untuk mendapatkan parts catalogue dari dealer atau lebih baik lagi Service Manual Book sehingga kita tidak berakhir mematahkan pengait kecil yang mungkin tersembunyi dan patah saat kita memaksa melepaskan suatu bagian panel.

Setelah memantapkan hati, yang pertama saya lepaskan adalah panel-panel bodi yang berwarna biru, serta panel-panel lain yang berbahan plastik jeruk hitam.

Untuk motor saya ini sendiri saya membuat windshield custom dari acrylic plastic 1,5mm dengan bantuan minyak goreng dan kuas untuk membentuk dengan panas. Saya telah mencoba dengan setrika maupun pemanas lain, namun minyak goreng adalah senjata pamungkas untuk masalah custom molding acrylic seperti ini.

Surface Prep

Saya mulai dengan parts hitam jeruk yang akan saya ubah menjadi deep black metallic. Parts ini harus melalui wet sanding dengan amplas grit 400 sampai jeruknya hilang. Begitu juga dengan parts body plastic yang berwarna biru, gunakan amplas grit 400 wet sanding sampai semua warna benar-benar hilang sampai ke body plastiknya. Untuk cat orisinal FXR sendiri setelah melalui proses paint stripping yang saya lakukan, saya bisa perkirakan ada 4 lapis, basecoat biru tua (2 coat), warna metallic comet blue (2 coat), candy biru tua (2 coat) dan clear (2 coat). Lapisan seperti ini membuat warnya asli FXR sendiri sudah terlihat deep gloss karena secara teori ada 4 lapis clear, yaitu candy blue dan clearcoat masing-masing 2 coat.

Ini adalah lapisan-lapisan cat orisinal Suzuki FXR, terlihat ada 4 lapis.

Langkah berikutnya adalah lapisan primer epoxy. Saya menggunakan 2 lapis primer epoxy untuk surfacer, dengan bentuk body yang seperti ini Suzuki FXR adalah salah satu motor yang paling mudah untuk dicat. Karena bodynya cenderung membulat di seluruh bagian, coba bandingkan dengan Jupiter MX yang ada banyak sekali bagian concave (cekung) yang menyudut. Pengerjaan paint stripping body macam MX itu bisa menghabiskan waktu 2 kali lipat pengerjaan FXR ini – thank God for FXR.

Parts yang sudah di paint stripping kita primer epoxy menggunakan spray gun. Untuk keperluan primer epoxy sendiri saya lebih senang menggunakan spray gun tekanan rendah seperti Meiji F65 yang saya gunakan. Ambil tekanan yang tidak terlalu besar, saya mengambil tekanan di 24 Psi dengan pattern 4in-4in. (Untuk yang belum paham, pattern 4in-4in adalah men-setting spray gun supaya pada jarak paint cap 4in spray gun pada bukaan penuh membuat garis pattern cat selebar 4in). Saya selalu mencoba untuk akurat dan men-setting pattern saya setiap kali akan melakukan pengecatan lapisan apapun.

Lakukan pengecatan dengan teknik garis lurus (mengambil nama straight line technique dari Jon Kosmoski dari House of Kolor USA). Artinya anda mengecat dalam garis lurus tegak lurus dari pattern anda dengan 50% overlapping untuk proses hingga pengecatan metallic, dan 75% overlap untuk pengecatan cat candytone. Untuk pelajaran mengecat secara lengkap ada pada posting lain.







Saya mengecat di dalam ruangan dengan exhaust fan dan ventilasi masuk dengan saringan udara. Suhu di dalam ruang pengecatan pada cuaca cerah sekitar 24° dan pada cuaca hujan saya memilih untuk tidak mengecat karena uap maupun butiran halus air akan merusak lapisan cat saya, dan ini baru kelihatan pada proses final clear coating. Saya sarankan untuk mengecat paca cuaca cerah dan jangan jemur hasil pengecatan. Foto ini hanya untuk menunjukkan hasil primer epoxy, parts tersebut sudah kering.

Pastikan paintbooth anda memiliki sirkulasi udara yang baik, jika sirkulasinya kurang, maka anda yang harus menyesuaikan, jangan mengecat terlalu banyak parts dalam sekali pengecatan. Hal ini walaupun berarti waktu pengecatan anda lebih lama, namun akan menyelamatkan anda dari partikel cat yang beterbangan (mubal) di dalam paintbooth yang nantinya akan menempel di bagian yang masih basah dan menghasilkan kotoran-kotoran yang merusak hasil akhir, percayalah, saya telah mengalaminya beberapa kali. Untuk penyiapan paint booth secara komprehensif sendiri ada di posting lain.



Okay, seluruh body udah di strip, diamplas, dan di primer epoxy...



Lanjut ke posting selanjutnya...

1 comment:

  1. Tolong kalo mau kutip artikel bisa minta ijin dulu, kita saling respect. atau ditulis sourcenya http://genesiautocsutom.blogspot.com. Terima kasih. Rudi. Genesis Auto Custom Indonesia 0818 0925 2246

    ReplyDelete